Advertisement
Tata cara shalat istikharah yang baik dan benar akan mempengaruhi langkah anda nantinya di kala anda sedang dilanda rasa bimbang dengan pilihan yang sedang anda hadapi. Shalat istikharah atau ibadah sholat istikharah ini adalah shalat sunnah yang bisa anda kerjakan saat anda dilanda pilihan yang sangat berat. Dengan memperhatikan tata cara shalat istikharah maka insyaallah atas izin Allah anda akan mendapat petunjuk-Nya.
Dengan informasi yang benar mengenai tata cara shalat istikharah ini diharapkan anda bisa memiliki pilihan yang tepat dan itulah yang terbaik untuk anda.
AdvertisementTata cara shalat istikharah yang baik dan benar akan mempengaruhi langkah anda nantinya di kala anda sedang dilanda rasa bimbang dengan pilihan yang sedang anda hadapi. Shalat istikharah atau ibadah sholat istikharah ini adalah shalat sunnah yang bisa anda kerjakan saat anda dilanda pilihan yang sangat berat. Dengan memperhatikan tata cara shalat istikharah maka insyaallah atas izin Allah anda akan mendapat petunjuk-Nya.
Tata cara shalat istikharah meminta petunjuk Allah SWT
Saya akan membahas kali ini tentang tata cara shalat istikharah agar anda bisa melakukannya dengan benar dan benar-benar mendapat petunjuk Allah SWT untuk pilihan yang anda hadapi. Simak secara teliti dan baik-baik apa yang menjadi poin-poin dalam shalat istikharah.Tata cara shalat istikharah dengan poin secara islam
- Para ulama menjelaskan bahwa tatacara shalat istikharah adalah seperti sholat sunnah biasa, dijalankan dalam dua rakaat.
- Tidak ada waktu khusus untuk melaksanakannya, seperti jadwal sholat wajib, namun shalat istikharah disunnah serta merta saat seseorang menghadapi masalah. Imam Nawawi, Ibnu Hajar dan Imam Iraqi mengatakan, sah melaksanakan istikharah yang dibarengkan dengan sholat sunnah lainnya asalkan dengan niat. Misalkan seseorang hendak melaksanakan sholat sunnah rawatib lalu ia juga niat untuk istikharah maka itu sah. (Fathul Bari 11/221).
- Selesai melaksakan shalat lalu membaca doa setelah sholat. Tidak ada bacaan khusus atau surat khusus dalam shalat Istikharah. Beberapa refrensi menyebutkan ada raka'at pertama, setelah membaca al-Fatihah disunatkan membaca surat al-Kaafiruun, dan pada raka'at kedua (setelah al-Fatihah) membaca surat al-Ikhlas. Itu mengikuti shalat hajat karena Istikharah termasuk shalat hajat.
- Begitu juga diperbolehkan mengulang-ulang shalat Istikharah karena itu termasuk doa dan dalam beberapa riwayat Rasulullah saw mengulang doa terkadang sampai tiga kali.
- Bagi yang berhalangan melaksanakan shalat, misalnya perempuan yang sedang datang bulan, maka diperbolehkan baginya untuk hanya membaca doa Istikharah.